Bahkan seseorang yang cukup berpengaruh dari negeri seberang terpukau oleh karya dari budaya tradisional Indonesia. Kenapa kita tidak?? Livia Klosova, isteri Presiden Republik Ceko terpesona akan keindahan Batik Indonesia di saat menghadiri International Christmas Bazaar yang diselenggarakan pada 12 Desember 2009 oleh Organisasi Isteri Duta Besar di Hotel Hilton ibu kota Ceko, Praha.

Acara ini diikuti oleh 47 negara dan beberapa organisasi internasional yang berada di Praha seperti UNHCR dan UNICEF. International Christmas Bazaar tahun ini dihadiri 8.000 pengunjung. Hasil kegiatan ini akan disumbangkan kepada 30 organisasi kemanusiaan di Ceko.
Sang Isteri Presiden secara khusus menyempatkan diri mengunjungi stan Indonesia dalam bazar tersebut dan tidak dapat menyembunyikan kekagumannya pada kain Batik dan kerajinan Indonesi lainnya. Atas kekagumannya tersebut, Ibu Klausova meminta diajarkan bagaimana cara memakai udeng (ikat kepala) Bali yang dikenakan oleh para penjaga stan Indonesia. Keantusiasan Ibu Negara Ceko disambut oleh Ibu Herawaty Salim Said yang didampingi suaminya Duta Besar Salim Said, dengan menghadiahinya dengan taplak meja makan berbahan Batik.
Karya-karya Indonesia berupa kain Batik berbagai bentuk, lukisan Batik, aksesoris dari anyaman, sarung, perhiasan dan pernak-pernik kerajinan tangan unik a la tanah air yang dibuat oleh masyarakat Indonesia yang tinggal di Praha dengan arahan dari Darma Wanita. Selain itu bermacam-macam makanan cita rasa Indonesia dihadirkan pada bazar tersebut seperti nasi uduk, nasi goreng, risoles, rujak dan rempeyek.
Sebelum acara ini berlangsung, pernah digelar juga pameran selama dua bulan dengan 32 koleksi Batik kuno Indonesia buatan tahun 1940-an di Java Café, Praha. Pada saat itu KBRI Praha memberikan penjelasan kepada pengunjung bahwa Batik adalah salah satu warisan luhur budaya Indonesia yang sudah diteguhkan posisinya oleh UNESCO pada Oktober 2009 lalu. Jaroslav Olsa, mantan Duta Besar Republik Ceko di Jakarta juga menjelaskan sejarah juga perkembangan Batik Indonesia dan pembagian souvenir berupa buku tentang Batik Indonesia dibagikan pada akhir acara.
(Dari berbagai sumber)
Categories:
Hubungan Internasional
,
Produk Dalam Negeri
,
Seni Budaya